Senin, 13 Juni 2016

MENGENAL KECERDASAN KITA


Oleh Siti Halimah, S.Pd.I



Kecerdasan atau kemapuan manusia sangat beragam, namun secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi tiga macam yaitu :
1. Kecerdasan spiritual (SQ)
Kecerdasan spiritual merupakan kemampuan kita untuk berahlak mulia dan mengenal siapa diri kita dan Tuhan kita. Jadi SQ bukan hanya kemampuan untuk menjalankan ibadah semata saja, tetapi bagaimana ibadah yang kita laksanakandapat dimaknai dan diterapkan dalam kehidupan kita. Artinya perilaku kita merupakan cerminan dari ibadah yang telah kita laksanakan sehingga kita jadi manusia yang dicintai oleh Tuhan dan makhluk-Nya.
2. Kecerdasan Emosional (EQ)
Kecerdasan emosional adalah kemampuan kitauntuk dapat mempengaruhi dan diterima orang lain dengan baik. Kecerdasan emosional mencakup pengendalian diri, semangat dan ketekunan, serta kemampuan untuk memotivasi diri sendiri dan bertahan menghadapi frustasi. Kesanggupan untuk mengendalikan dorongan hati dan emosi, tidak melebih-lebihkan kesenangan, mengatur suasana hati, dan menjaga agar beban stress tidak melumpuhkan kemampuan berfikir, untuk membaca perasaan terdalam orang lain (empati) dan berdoa, untuk memelihara hubungan sebaik-baiknya,kemampuan intuk menyelesaikan konflik serta untuk memimpin diri sendiri dan lingkungan sekitarnya.
            Selama ini EQ kurang diajarkan kepadagga kemampuan anak untuk mencintai dan dicintai oleh sesame menjadi kendala dalam bergaul dan berteman. Kesulitan dalam bermasyarakat kebanyakan berawal dari kurangnya kecerdasan emosional kita.
3. Kecerdasan Intelektual (IQ)
            Kecerdasan intelektual adalah kemampuan kita untuk mengolah dan berfikir kognitif. Kecerdasan yang terukur dengan angka-angka sejak kita berada di bangku sekolah adalah kecerdasan intelektual.
            Manusia siapapun dia adalah mahluk yang diciptakan Tuhan dan telah mengikat perjanjian dengan-Nya bahwa dia adalah mahluk-Nya. Pada saat ruh ditiupkan oleh sang pencipta manusia dibekali sifat-sifat yang mulia untuk bekal hidupnya. Sifat-sifat yang ditiupkan Allah itulah fitrah yang dibawa lahir ke dunia. Jadi, ketika manusia telah menjadi janindan lahir di dunia ini dia telah memiliki sfitrah yang suci, yakni fitrah dari Allah. Oleh karena itulah fitrah manusia harus selalu dijaga agar tidak terkotori sifat-sifat setan yang sering kita sebut dengan nafsu manusia, seperti dengki, sombong, dusta, malas dan sifat berlebihan.

            Untuk menjaga fitrah, perlu dilakukan pengenalan kembali tentang siapa Tuhannya. Bagaiman kita sebagai mahluk Tuhan harus menjalankan hidup di dunia ini, bagaimana agar kita selalu dicintai oleh Tuhan. Itulah kecerdasan spiritual. Karakter ini perlu dibentuk atau ditanamkan terlebih dahulu sebelum kita mendapatkan kecerdasan emosional dan kecerdasan intelektual. Dengan itu kita akan tahu bahwa kecerdasan yang kita miliki adalah untuk menjalankan perintahNya. Bukan untuk hal-hal yang akan membawa bahaya bagi diri kita, orang lain dan mahluk lainnya yang ada disekitar kita.

Daftar bacaan
-          Daniel Golman, Kecerdasan Emosional 2004

-          Cara Efektif Mengasuh Anak dengan EQ, Bandung, Kaifa 2000

Tidak ada komentar:

Posting Komentar